Kamis Ceria

Kali ini judulnya hampir mirip dengan salah satu acara stasiun TV swasta “Kamis Ceria”

Kamis kemaren (25/01) adalah hari yang penuh dengan keberuntungan. Banyak hal-hal yang terjadi di hari Kamis itu.

Di Kampus Bagian 1 – Ujian semester Lancar

Bangun jam setengah tujuh langsung mandi, karena jam 08.00 aku harus ngehadapi ujian semester dengan mata kuliah Sekuritas Komputer asuhan Dosen Imam Riadi S.Ag M.Kom. Walaupun sudah bangun cukup pagi, tetep aja telat karena sebelum berangkat ke kempus terlebih dahulu aku mampir ke kos temenku untuk minjem kumpulan artikel tentang sekuritas komputer. Alhasil, ujian dengan 8 soal yang memerlukan jawaban panjang terselesaikan dengan hasil yang saya yakin baik/bagus. Ujian terasa mudah.

Di Kampus Bagian 2 – Beasiswa

Selesai ujian dengan keyakinan yang kuat bahwa hasil mata kuliah skuritas komputer akan dapat nilai baik. Sasaranku ke 2 adalah langsung meluncur ke kampus 1, dimana setelah kemaren Rabu (24/01) aku gagal mencairkan Uang Beasiswa karena beberapa kelengkapan yang belum aku lengkapin, hari ini aku dah siap menerima uang beasiswa tersebut. Sampai di kampus 1, aku langsung menuju ke ruang Rektorat menemui Bapak Danang, sedikit bicara banyak bekerja, Bapak Danang menyuruhku mem-foto copy KTM sebanyak 3 lembar, setelah itu aku balik lagi keruang Pak Danang, ternyata beliau tidak ada. Aku tunggu beberapa saat, kurang lebih 10 menit Pak Danang kembali ke ruangannya, langsung deh, ACC.

Setelah di ACC Pak Danang, aku langsung menuju ke ruang keuangan menemui Ibu Tito, walaupun di depan ruang banyak sekali yang antri, tapi aku langsung masuk lewat belakang, alhasil 5 menit kemudia uang itu sudah cair Rp. 1.545.000 dengan dipotong Rp. 815.000 untuk membayar bea kuliah semester 8 (dengan begitu kuliah semester 8 Free alias Gratis tapi herannya aku masih dapat kelebihan Rp. 760.000.

Sorenya, karena kebetulan hari itu aku Puasa Hari Kamis, aku buka bareng temen kerja & teman kosku di Waroeng Steak Demangan. Aku, Tulus, Agung, Mas Bimo, Aghe, Dani, Ririn merekalah yang aku ajak makan bareng sebagai rasa syukurku. Tak terduga juga, tumben Mas Bimo nongol, coZ sudah beberapa hari ini dia gak nongol, ternyata karena dia sakit dan sempet opnam kurang lebih 1 minggu (cepet sembuh ya mas).

Uang Sewa Note Book

Mas bimo ternyata dah sampai duluan di warnet, sesampainya aku di warnet, mas bimo ujug-ujung manggil aku dan dia ngasih aku uang Rp. 1.000.000 sebagai pembayaran sewa note bookku yang dipinjam mas bimo untuk nge-proyek.

Alkahdulillah, hari kamis itu hari yang penuh rizqi. Terimakasih Tuhan atas semua kenikmatan hidup yang telah Engkau berikan.